SALAH SATU OBJEK WISAT TERBAIK DI TURKEY DENGAN PEMANDANGAN DAN TEMPAT YANG SANGAT INDAH

 Pamukkale


Pamukkale: Pamukkale dikenal karena teras-teras kalsium putihnya yang terbentuk oleh aliran air panas yang mengandung mineral. Situs arkeologis Hierapolis yang terletak di atas Pamukkale juga merupakan tempat yang populer untuk dikunjungi, dengan pemandangan reruntuhan kuno yang spektakuler.

Pamukkale, yang secara harfiah berarti "istana kapas" dalam bahasa Turki, adalah sebuah situs alam yang menakjubkan di wilayah barat daya Turki. Berikut adalah gambaran sejarah Pamukkale:

Zaman Kuno

  • Pamukkale telah dikenal sejak zaman kuno sebagai tempat yang memiliki sifat penyembuhan dan kecantikan. Pada masa Yunani dan Romawi, kota Hierapolis yang terletak di dekatnya menjadi terkenal karena sumber air panasnya yang kaya mineral.

  • Para peziarah dan wisatawan dari seluruh Kekaisaran Romawi datang ke Pamukkale untuk mengunjungi kota suci Hierapolis dan untuk menikmati khasiat penyembuhan air panasnya.

Zaman Bizantium

  • Selama periode Bizantium, Pamukkale dan Hierapolis tetap menjadi tempat penting bagi orang-orang Bizantium. Pada abad ke-6 M, sebuah basilika besar dibangun di Hierapolis untuk menghormati Santo Philipus, salah satu dari dua belas rasul.

  • Gereja-gereja dan struktur Bizantium lainnya juga dibangun di kota suci ini.

Masa Modern

  • Pada masa modern, Pamukkale terus menjadi tujuan wisata yang populer di Turki. Namun, dampak negatif dari pariwisata, seperti polusi dan kerusakan lingkungan, menjadi perhatian utama.

  • Untuk mempertahankan keaslian dan keindahan alam Pamukkale, langkah-langkah konservasi telah diambil, termasuk pembatasan akses wisatawan ke beberapa area dan pemulihan struktur yang rusak.

  • Pada tahun 1988, Pamukkale dan Hierapolis diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO karena keindahan alamnya yang unik dan nilai sejarahnya yang kaya.

Pamukkale tetap menjadi salah satu destinasi wisata terkenal di Turki, menarik wisatawan dari seluruh dunia dengan lanskapnya yang spektakuler dan sumber air panasnya yang terkenal. Sejarah panjangnya sebagai tempat yang dicari untuk penyembuhan dan pemujaan membuatnya menjadi tempat yang menarik bagi wisatawan yang ingin merasakan keajaiban alam dan sejarah.

Sejarah Pamukkale, atau "istana kapas" dalam bahasa Turki, kaya akan legenda, peristiwa sejarah, dan perjalanan evolusi geologis. Berikut adalah ringkasan sejarahnya:

Zaman Kuno

  • Pamukkale dikenal sejak zaman kuno sebagai tempat yang memiliki sifat penyembuhan. Air panas yang kaya mineral di daerah ini telah menarik perhatian orang-orang sejak ribuan tahun yang lalu.

  • Pamukkale terletak dekat dengan kota kuno Hierapolis, yang didirikan pada abad ke-2 SM oleh Raja Eumenes II dari Pergamon. Hierapolis menjadi terkenal karena sumber air panasnya yang dianggap memiliki sifat penyembuhan.

  • Orang-orang Yunani dan Romawi sering mengunjungi Pamukkale dan Hierapolis untuk tujuan penyembuhan dan rekreasi. Tempat ini menjadi tempat penting bagi orang-orang kelas atas dan bahkan dikunjungi oleh kaisar Romawi.

Zaman Bizantium

  • Pada abad ke-4 M, Pamukkale dan Hierapolis menjadi pusat penting bagi agama Kristen. Banyak gereja, kapel, dan basilika dibangun di daerah ini selama periode Bizantium.

  • Pada abad ke-6 M, Hierapolis menjadi tempat penting bagi orang Kristen karena makam Santo Philipus, salah satu dari dua belas rasul.

Masa Modern

  • Pada masa modern, Pamukkale terus menjadi daya tarik utama bagi wisatawan dari seluruh dunia. Pada abad ke-20, perkembangan pariwisata di daerah ini meningkat, dengan banyak fasilitas wisata dan penginapan yang dibangun di sekitar situs alam tersebut.

  • Namun, karena tingkat kunjungan yang tinggi dan kurangnya pengelolaan yang baik, Pamukkale mengalami kerusakan lingkungan yang signifikan. Untuk melindungi keaslian alam dan sumber air panasnya, langkah-langkah konservasi dan restorasi telah diambil.

  • Pada tahun 1988, Pamukkale bersama dengan Hierapolis diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, menegaskan pentingnya keindahan alam dan nilai sejarah daerah ini.

Hari ini, Pamukkale tetap menjadi salah satu tujuan wisata terkenal di Turki, menarik wisatawan dengan keindahan alamnya yang spektakuler dan nilai sejarahnya yang kaya. Sejarah panjangnya sebagai tempat penyembuhan dan pusat keagamaan membuatnya menjadi tempat yang istimewa bagi banyak orang.

Pamukkale, yang berarti "benteng kapas" dalam bahasa Turki, adalah sebuah situs alam di Provinsi Denizli di Turki barat daya. Kota ini berisi air panas dan travertine, mineral karbonat yang ditinggalkan oleh air yang mengalir. Ini terletak di wilayah Turki Aegea dalam, di lembah Sungai Menderes, yang memiliki iklim sedang untuk sebagian tahun. Yunani-Romawi kuno dan kota Bizantium dari Hierapolis dibangun di atas "benteng" putih yang secara keseluruhan panjangnya sekitar 2.700 meter (8.860 ft), lebar 600 m (1.970 ft) dan tinggi 160 m (525 ft). Hal ini dapat dilihat dari bukit-bukit di sisi berlawanan dari lembah di kota Denizli, 20 km jauhnya. Pariwisata dan telah menjadi industri utama. Orang-orang mandi di kolam selama ribuan tahun. Seperti baru-baru ini pertengahan abad ke-20, hotel dibangun di atas reruntuhan Heropolis, menyebabkan kerusakan besar. Pendekatan jalan dibangun dari lembah ke teras, dan sepeda motor diizinkan untuk naik dan turun lereng. Ketika daerah itu dinyatakan sebagai Situs Warisan Dunia, hotel dihancurkan dan jalan dihilangkan dan diganti dengan kolam renang buatan. Mengenakan sepatu di dalam air dilarang untuk melindungi endapan.


Comments

Popular posts from this blog

Begijnhof Amsterdam: A Secret 14th-Century

BERITA DAN KISAH SEJARAH NEGARA JEPANG

Doorwerth Castle Adalah Kastil Abad Pertengahan