CAPPADOCIA - TURKEY, SEJARAH MENARIK DARI SALAH SATU WISATA DI TURKEY CAPPADOCIA
Cappadocia
Cappadocia: Terkenal dengan lanskapnya yang unik, Cappadocia menawarkan pemandangan lembah-lembah batu yang terpahat secara alami, gua-gua kuno, dan balon udara panas yang mengambang di langit. Aktivitas yang populer di sini termasuk naik balon udara, menjelajahi gua-gua kuno, dan berjalan-jalan di lembah-lembah yang indah.
Cappadocia adalah sebuah wilayah di tengah Anatolia, Turki, yang terkenal dengan lanskapnya yang unik dan menakjubkan. Berikut adalah beberapa poin tentang Cappadocia:
1. Lanskap Batu Kapur
- Cappadocia terkenal dengan formasi geologinya yang unik, termasuk lembah-lembah yang terpahat secara alami, pilar-pilar batu kapur, dan kubah-kubah alami yang disebut "fairy chimneys" atau "kemenyan peri". Formasi-formasi ini terbentuk dari aktivitas vulkanik dan erosi selama ribuan tahun.
2. Balon Udara
- Aktivitas yang paling populer di Cappadocia adalah naik balon udara untuk melihat pemandangan lanskap yang spektakuler dari udara. Ribuan wisatawan setiap tahunnya naik balon udara pada waktu pagi untuk menyaksikan matahari terbit di atas Cappadocia.
3. Gereja-Gereja dan Gua-Gua Kuno
- Cappadocia memiliki sejumlah gereja dan gua-gua kuno yang terpahat di dalam batu kapur. Beberapa gua tersebut digunakan sebagai tempat ibadah dan mengandung fresko-fresko kuno yang masih terpelihara dengan baik, seperti yang terdapat di Göreme Open Air Museum.
4. Pemukiman-Pemukiman Kuno
- Sejumlah kota dan desa di Cappadocia masih mempertahankan arsitektur dan atmosfer kuno, seperti Uçhisar dengan benteng batunya yang menjulang tinggi, dan Ürgüp dengan rumah-rumah guanya yang terpahat dalam batu kapur.
5. Aktivitas Luar Ruangan
- Selain naik balon udara, Cappadocia menawarkan berbagai aktivitas luar ruangan lainnya seperti hiking, horseback riding, dan mountain biking untuk menjelajahi keindahan alam wilayah tersebut.
6. Sejarah dan Budaya
- Wilayah Cappadocia memiliki sejarah dan budaya yang kaya, dengan jejak sejarah dari zaman kuno sampai ke era Bizantium. Di sini Anda dapat menemukan situs-situs arkeologi yang menarik serta mengalami kehidupan desa tradisional Turki.
Cappadocia adalah salah satu destinasi wisata paling menakjubkan di Turki, menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjungnya dengan lanskap alamnya yang menakjubkan dan warisan budaya yang kaya.
Sejarah Cappadocia dipenuhi dengan peristiwa dan perkembangan yang menarik, dari masa kuno hingga zaman modern. Berikut adalah gambaran singkat tentang sejarah Cappadocia:
Zaman Kuno
Cappadocia, yang terletak di wilayah tengah Anatolia (Turki modern), memiliki sejarah panjang yang dimulai sejak zaman kuno. Wilayah ini merupakan rumah bagi berbagai suku dan peradaban, termasuk Hatti, Frigia, Persia, dan Romawi.
Selama era Romawi, Cappadocia menjadi bagian dari Kekaisaran Romawi dan memainkan peran penting dalam sejarah Kristen awal. Beberapa rasul Kristen, seperti Paulus dari Tarsus, diyakini telah melakukan misi di wilayah ini.
Zaman Bizantium
Pada abad ke-4 M, Cappadocia menjadi bagian dari Kekaisaran Bizantium. Zaman Bizantium adalah periode di mana wilayah ini mengalami perkembangan signifikan dalam agama, seni, dan budaya. Banyak gereja-gereja dan biara dibangun di dalam gua-gua alami yang ada di Cappadocia.
Pada saat itu, Cappadocia menjadi tempat perlindungan bagi orang-orang Kristen yang melarikan diri dari penganiayaan di wilayah lain. Mereka menyembunyikan diri di dalam gua-gua dan kompleks pemukiman bawah tanah yang tersembunyi dari pandangan.
Zaman Kesultanan Utsmaniyah
Pada abad ke-11, wilayah ini ditaklukkan oleh Kesultanan Utsmaniyah. Meskipun Cappadocia kehilangan sebagian besar pentingnya sebagai pusat politik dan budaya, tetapi pengaruh Bizantium masih terasa dalam arsitektur dan budaya daerah ini.
Banyak dari gereja-gereja dan biara-biara kuno yang ada di Cappadocia menjadi tempat perlindungan bagi umat Kristen selama masa kekuasaan Utsmaniyah.
Zaman Modern
Setelah runtuhnya Kesultanan Utsmaniyah dan berdirinya Republik Turki pada tahun 1923, Cappadocia menjadi bagian dari Turki modern. Pengembangan pariwisata di wilayah ini dimulai pada pertengahan abad ke-20.
Saat ini, Cappadocia adalah salah satu destinasi wisata utama di Turki, terkenal dengan lanskapnya yang unik, naik balon udara, dan sejarahnya yang kaya.
Sejarah Cappadocia mencerminkan keragaman budaya dan peradaban yang pernah berdiam di wilayah ini selama berabad-abad. Warisan sejarah dan arkeologi yang kaya membuatnya menjadi salah satu tujuan wisata yang menarik bagi wisatawan dari seluruh dunia.
Kapadokia (bahasa Turki: Kapadokya, dari bahasa Yunani: Καππαδοκία / Kappadokía, Persia: کاپادوکیه Kāpādōkiyeh) adalah daerah bersejarah di Anatolia Tengah, terutama di Provinsi Nevşehir di negara Turki modern. Pada zaman Herodotus, Kapadokia dilaporkan meliputi seluruh daerah dari Pegunungan Taurus ke wilayah Euxine (pada Laut Hitam), dengan batas selatan rangkaian pegunungan Taurus yang memisahkannya dari daerah Kilikia, batas timur hulu sungai Efrat dan dataran tinggi Armenia, batas utara Pontus, dan batas barat Likaonia serta bagian timur Galatia.[1] Nama ini secara tradisional digunakan dalam sumber-sumber Kristen sepanjang sejarah dan masih dipakai luas sebagai konsep turisme internasional di Turki untuk mendefinisikan daerah yang memiliki sejumlah keajaiban alam, khususnya "cerobong peri" (fairy chimney) dan warisan budaya Anatolia dan Turki yang unik. Kapadokia juga disebut dalam Alkitab Kristen, antara lain dalam Kisah Para Rasul 2:9 sebagai salah satu daerah asal kelompok yang mendengarkan berita Injil pada hari Pentakosta tidak lama setelah peristiwa kematian dan kebangkitan Yesus Kristus.
Daerah ini merupakan tujuan wisata populer, karena mempunyai banyak tempat dengan ciri geologi, sejarah dan budaya unik. Terletak di barat daya kota besar Kayseri, yang dilayani perhubungan udara dan kereta api ke Ankara dan Istanbul.
Kota-kota dan tujuan wisata penting di Kapadokia adalah Urgup, Goreme, Ihlara Valley, Selime, Guzelyurt, Uchisar, Avanos dan Zelve. Di antara kota-kota bawah tanah yang bagus untuk dilihat adalah Derinkuyu, Kaymakli, Gaziemir dan Ozkanak. Rumah-rumah besar dan gua-gua bersejarah terbaik bagi turis adalah di Urgup, Goreme, Guzelyurt dan Uchisar.
Wisata lain yang terkenal untuk dilakukan di Kapadokia adalah naik balon udara.
Comments
Post a Comment